Defisit Amerika Serikat Mendorong XAUUSD Naik

Defisit Amerika Serikat Mendorong XAUUSD Naik

Diperbarui • 2020-12-14

Kebijakan fiscal Amerika Serikat yang rencananya akan ditetapkan setelah Pemilihan Presiden Amerika Serikat menimbulkan polemik, karena dapat menimbulkan deficit anggaran yang ada.

Paket stimulus bantuan yang masih dalam negoisasi antara administrasi Trump dan Parlemen Amerika, tentunya bukan paket kebijakan moneter yang ditetapkan oleh Bank Sentral sehingga, dampak dari penetapan kebijakan fiscal ini dapat menimbulkan hutang baru pada pemerintahan baru.

Defisit anggaran Amerika Serikat sampai saat ini telah mencapai $5 trilliun sehingga jika paket stimulus kembali ditambahkan, deficit akan semakin tinggi dan tentunya akan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi negara tersebut. Selama ini China merupakan pembeli surat hutang Amerika Seikat, tetapi karena adanya konflik dagang diantara kedua negara tersebut, maka China mulai mengurangi kepemilikan obligasi Amerika Serikat.

Menurut data Pemerintah Amerika terakhir, China hanya memegang obligasi Amerika senilai $1,06 trilliun dari nilai $1,24 trilliun pada bulan agustus lalu. Selain itu China memang mengurangi ketergantungan terhadap mata uang US Dollar sejak konflik kedua negara mulai terjadi diawal pemerintahan Presiden Trump.

Sampai saat ini negara berkembang dari Asia, seperti Singapura dan Taiwan adalah pembeli surat hutang Amerika Serikat. The Fed akan bertindak saat FOMC meeting kamis nanti, apabila terdapat pelemahan ekonomi di Amerika Serikat disaat kebijakan fiscal dinilai terlalu lambat dan membebani pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat.

Efek Terhadap Pasar

Defisit anggaran Amerika Serikat tentunya akan berdampak pada semua sector baik domestic maupun global, sehingga akan membuat XAUUSD akan menguat dalam beberapa waktu kedepan.

Ekspektasi Pasar

Diprediksi pair XAUUSD bergerak dalam range 1887 - 1913

Trading Plan :

 Buy Limit 1878 – 1887  dengan target 1913 - 1929

Grafik XAUUSD timeframe D1

emas 3 nov.png

 Disclaimer

Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.

TRADE NOW

Menyerupai

Faktor Kesehatan dan Politik Membuat USDJPY Cenderung Menguat
Faktor Kesehatan dan Politik Membuat USDJPY Cenderung Menguat

Pemerintah Jepang sebelum nya 1,63 juta dosis vaksin moderna di tangguhkan penggunaannya karena ada partikel dalam cairan vaksin Maka kembali 1 juta vaksin dengan merk yang sama harus ditarik karena terdapat partikel hitam dan merah muda…

Berita terbaru

Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?
Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?

XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa

Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152
Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152

Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen. 

Deposit dengan sistem pembayaran bank lokal DI INDONESIA

Pemberitahuan pengumpulan data

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.

Ditelepon kembali

Manajer kami akan menghubungi Anda

Merubah nomor

Permintaan Anda diterima.

Manajer kami akan menghubungi Anda

Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah

Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat

Internal error. Silahkan coba lagi

Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!

Anda menggunakan versi browser lama Anda.

Perbarui ke versi terbaru atau coba yang lain untuk pengalaman trading yang lebih aman, lebih nyaman dan produktif.

Safari Chrome Firefox Opera